Sebelum Mendaki, Ini Perlengkapan Mendaki Gunung yang Harus Kamu Bawa

Kalian ingin naik gunung? Tapi bingung apa saja yang dibutuhkan untuk mendaki gunung? Ikuti ulasan berikut.

Mendaki gunung bukanlah aktivitas biasa, butuh persiapan matang, apalagi sudah menajdi tren anak muda beberapa tahun terakhir. Kegiatan mendaki gunung cukup memacu andrenalin, apalagi ketika menemui jalur pendakian yang menantang. Selain itu ada bonus pemandangan keindahan alam, menambah teman dan mungkin bertemu jodoh di jalur pendakian.

Kegiatan mendaki gunung makin digemari ketika booming film ‘5 Cm’ yang diperankan aktris Pevita Pearce dan kawan-kawan. Namun bagi pemula, mendaki gunung harus memiliki persiapan dan pemahaman penting, terutama peralatan apa yang dibutuhkan. Pendaki jangan sampai asal mendaki tanpa persiapan.

Jangan sampai mendaki dengan peralatan minim yang akhirnya hilangnya nyawa. Banyak cerita pendaki yang meninggal karena persiapan minim, terutama ketika terserang hypotermia karena peralatan minim atau tidak standar.

Jadi jangan sepelekan persiapan, termasuk soal dana. Siapa bilang mendaki gunung murah? Peralatan atau perlengkapan mendaki gunung tidaklah murah. Untung sekarang ini banyak toko alat-alat gunung yang menawarkan jasa sewa atau menjual paket perlengkapan gunung dengan harga miring.

Kalau memang ingin membeli peralatan mendaki, kamu bisa mencari merek lokal atau merek lain yang harganya terjangkau. Buat yang suka naik gunung, perhatikan dulu estimasi biaya-biaya yang dibutuhkan:

Di pasaran, perlengkapan mendaki gunung beragam. Ada merek lokal dan asing. Harganya pun bervariasi dengan kualitas yang berbeda. Untuk mencari peralatan naik gunung saat ini sangat mudah. Kamu bisa pergi langsung ke toko perlengkapan gunung atau via online.

Namun bagi kalian yang mau berhemat, kalian bisa menyewa peralatan. Selain hemat, menyewa peralatan mendaki juga lebih nyaman karena kamu tidak perlu mencuci ketika usai mendaki gunung, bisa langsung tidur atau istirahat.

Berikut perlengkapan mendaki gunung yang harus dibawa beserta estimasi harga jual dan sewa di pasaran:

1.                  Carrier atau Tas Gunung

            Untuk membawa perlengkapan dan kebutuhan kamu selama naik gunung, kamu wajib memiliki sebuah carrier yang memadai. Kualitas carrier ini harus memenuhi standar, terutama untuk kenyamanan punggung. Mendaki gunung membutuhkan waktu berjam-jam atau berhari-hari, jadi pastikan kamu merasa nyaman saat menggendong carrier dengan barang bawaan cukup berat.

Kamu bisa memilih carrier dengan kapasitas minimal 60 liter. Rata-rata harga jualnya di pasaran sekitar Rp500 ribu per buah. Biasanya harga itu tidak termasuk rain cover untuk melindungi tas kamu saat hujan turun. Kamu dapat membelinya secara terpisah atau sepaket dengan carrier. Biasanya kalau sudah sepaket, carrier dibanderol seharga Rp 600 ribu.

Sementara untuk sewa, biasanya antara Rp. 18.000 hingga Rp. 23.000 per 24 jam. Tentunya akan sangat hemat, apalagi ketika saat mendaki berkelompok, sehingga bisa patungan dengan satu kelompoknya saat membayar.

 

 2.                  Tenda

Perlengkapan mendaki lain yang wajib dibawa adalah tenda. Tenda di pasaran banyak merek dan ukuran. Ada yang untuk kapasitas 2 orang, 4 orang, atau 6 orang. Selain ukuran, harga juga ditentukan kualitasnya, pilih yang waterproof. Untuk sebuah tenda standar dengan kapasitas 4 orang, kamu harus menyiapkan budget sekitar Rp 750.000 hingga 1.000.000 atau lebih sesuai budget yang kamu miliki.

Sementara untuk sewa, tenda kapasitas 4 orang bisanya disewakan dengan harga Rp 25.000 hingga 40.0000 sesuai dengan kualitas atau merek tenda. Ketika kamu mendaki gunung, tentu akan lebih hemat dengan sewa.

3.                  Sleeping Bag 

Untuk naik gunung, pendaki wajib membawa sleeping bag. Pilih sleeping bag yang nyaman dan tebal menggunakan bahan polar di bagian dalam dan tahan air di bagian luar supaya tetap hangat ketika udara malam menusuk kulit. Budjet untuk membeli sleeping bag mulai dari Rp 230 ribu. Tergantung merek dan kualitasnya.   

Sementara untuk sewa per 24 jam, biasanya SB dihargai Rp 8.000 – Rp. 10.000. SB yang disewakan biasanya sudah cukup hangat, ada yang berbahan polar bulu atau polar dacron atau lainnya.

4.                  Matras 

Matras fungsinya sangat penting, karena matras menjadi alas untuk tidur. Dengan adanya matras, maka tidurmu di tenda tidak terlalu dingin karena bersentuhan langsung dengan alas tenda yang biasanya berupa terpal atau lainnya. Ketika kamu tambah matras, tentu akan lebih nyaman dan hangat. 

Untuk harganya, mulai dari Rp 30.000 – Rp 45.000.  Sementara untuk sewa, per 24 jam harganya biasanya pada kisaran Rp 3.000 – Rp 5.000.

5.                  Sepatu Gunung

 

Untuk mendaki gunung, kamu butuh sepatu kuat dan nyaman agar dapat melewati trek pendakian yang berat dan tidak mulus. Ingat, kegiatan ini akan memakan waktu panjang, jadi pastikan jangan sampai kamu mengalami masalah dengan alas kaki.

Pemilihan sepatu yang salah juga bisa membuatmu cedera. Oleh karenanya, pilih sepatu gunung yang nyaman di kaki, kuat, dan anti air. Untuk mendapatkan sepatu seperti ini, rata-rata harga jualnya mulai sekitar Rp 500 ribu.

Untuk sewa per 24 jam, biasanya di kisaran Rp 20.000 hingga Rp. 25.000.

6.                   Jaket Gunung

 

Jaket menjadi perlengkapan wajib yang harus kamu bawa saat mendaki. Produk ini sangat mudah ditemukan di pasaran. Pastikan kamu memilih jaket gunung yang dilapisi polar, bahan kain kuat, waterproof agar melindungi tubuh dari udara dingin dan air. Jaket gunung ini bisa kamu dapatkan dengan kisaran harga mulai dari Rp 300 ribu.

Sementara untuk sewa, biasanya harganya dikisaran Rp. 15.000.

7.                  Nesting dan Kompor 

Untuk mengolah bahan makanan selama mendaki, kamu perlu nesting atau cooking set dan kompor. Kedua produk ini biasanya dijual terpisah. Ada banyak produk nesting dan kompor yang bisa kamu temukan di pasaran, mulai dari harga sekitar Rp140 ribu untuk 1 paket nesting, sedangkan kompor mulai dari Rp130 ribu. Jangan lupa bawa gas kaleng untuk memasak dan kebutuhan logistiknya. 

Sedangkan untuk harga sewa nesting dan kompor, biasanya kisaran harga Rp 8.000 – Rp. 10.000 per 24 jam.

Tujuh item tersebut merupakan peralatan standar pendakian yang harus kamu bawa, namun ketika mendaki ke gunung yang lebih ekstrem, tentu butuh peralatan yang lebih lengkap lagi. 

 

Biaya Transportasi 

Bukan cuma menyiapkan budjet untuk membeli perlengkapan saja, tapi juga harus memikirkan kebutuhan biaya transportasi dari rumah menuju basecamp sebelum mendaki gunung. 

Besarnya biaya transportasi sangat tergantung pada tujuan pendakian dan moda transportasi yang digunakan. Jika masih bisa dijangkau dengan bus atau kereta, biar lebih hemat pilih saja itu.

Akan tetapi jika sudah menyeberangi pulau dan harus menggunakan pesawat, kamu bisa mencari tiket promo. Biasanya para pendaki menyiasati supaya makin hemat dengan cost sharing dengan rombongannya.

 

Biaya Tambahan

Kamu harus siap dengan biaya-biaya tambahan dan tak terduga, seperti tiket masuk, jasa porter, logistik, dan lainnya. Biaya ini juga harus masuk dalam persiapan kamu sebelum mendaki gunung. Jadi kamu bisa membawa uang tunai lebih untuk biaya tambahan ini. Ingat loh, di gunung tidak ada ATM.

Persiapkan dengan Matang

Jika sudah merencanakan untuk naik gunung bersama teman, mulai lakukan persiapan dengan matang. Menyusun segala perlengkapan yang dibutuhkan termasuk logistik, menghitung estimasi biaya yang dibutuhkan.

Bukan hanya itu, persiapkan kondisi fisik kamu dengan prima supaya pendakian kamu berjalan dengan lancar dan menyenangkan. Jika kamu baru kali pertama mendaki, lebih baik dua minggu atau satu minggu sebelum berangkat kamu harus olahraga, misalnya lari atau lainnya agar otot tidak kaget karena kamu akan melwati jalur ektrem yang menguras tenaga.