Museum Kretek, Wisata Edukasi yang Asyik di Kudus
Natasangin.com – Salah satu wisata sejarah yang patut di kunjungi
di kabupaten Kudus adalah Museum Kretek. Kudus menjadi salah satu kota dnegan industri
rokok kretek terbesar di Indonesia. Besarnya industri rokok di Kudus tak lepas
dari warga Kudus yang memang menggeluti bisnis rokok sejak sebelum Indonesia
merdeka.
Nama Nitisemito menjadi salah satu nama yang dikenal sebagai
‘raja kretek’ dengan pabrik rokoknya bernama ‘Ball Tiga’. Dari situlah banyak industri
rokok yang berdiri, walaupun banyak yang sudah gulung tikar, namun banyak juga pabrik
rokok yang mampu bertahan hingga saat ini.
Berbagai awal mula industri rokok di Kudus bisa diketahui
melalui ‘Museum Kretek’. Wisatawan luar kota bisa memanfaatkan kunjungan ke
Museum Kretek untuk berwisata sejarah, banyak hal yang akan ditemukan di Museum
Kretek.
Museum Kretek memiliki 1.195 koleksi yang Ketika anda
melihatnya, bisa mendapatkan gambaran industri rokok di Kudus. Koleksi yang ada
didalam Museum Kretek sangat beragam, mulai dari alat pembuat rokok hingga
berbagai merek rokok yang muncul di Kudus.
Ada ratusan merek rokok yang bisa dilihat wisatawan,
sehingga wisatawan bisa mengetahui gambaran betapa banyaknya merek rokok yang
muncul saat awal industri rokok berkembang di Kudus. Bnayaknya merek rokok juga
menunjukkan betapa industri rokok menjadi salah satu penggerak ekonomi saat itu
hingga sekarang.
Selain itu, Museum Kretek juga berisi gambar dokumentasi,
alat giling cengkeh, alat giling tembakau, alat perajang tembakau hingga miniatur
aktivitas pembuatan rokok pada zaman dulu. Selain itu juga ada ruangan khusus
tentang sejarah Nitismito sendiri.
Didirikannya Museum Kretek berawal saat Gubernur Jawa Tengah
Soepardjo Roestam dating berkunjung di Kudus, Saat itu dirinya melihat
aktivitas industri rokok yang cukup pesat di Kudus dan menggerakkan roda
ekonomi di Kudus.
Tercetuslah untuk membuat Museum Kretek sebagai wujud untuk mengenang perintis industri rokok di Kudus. Akhirnya disiapkankan lahan 2,5 hektar di Jalan Getas Pejaten No. 1655, Desa Getas Pejaten, Kecamatan jati, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.
Pembangunan Museum Kretek dilakukan oleh Perhimpunan Pengusaha Rokok Kudus (PPRK), selanjutnya pada 3 Oktober 1986, Museum Kretek Kudus diresmikan oleh Gubernur Jawa Tengah Soepardjo Roestam.
Dalam perkembangannya, Museum Kretek dikelola oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kudus. Saat itu ada perkembangan, karena mulai dibangun beberapa bangunan atau fasilitas yang menarik wisatawan. Sehingga lebih nyaman lagi untuk wisata keluarga.
Fasilitas hiburan yang ditambah antara lain, waterboom,
ember tumpah, mini movie, rumah adat Kudus, rumah kapal hingga taman bermain
anak.
Museum Kretek juga memiliki fasilitas berupa mushala, kios
kuliner, gerai souvenir dan yang terpenting juga area parkir yang sangat luas.
Untuk tiket masuk Museum Kretek, ada perubahan sejak Oktober
2021, sebelumnya harga tiket Rp 2 ribu untuk hari biasa dan saat tanggal merah
atau hari libur Rp 3 ribu. Usai adanya perubahan pada Oktober 2021, tiket masuk
Museum Kretek berubah menjadi Rp 4 ribu untuk hari biasa dan Rp 5 ribu untuk
tanggal merah dan hari libur.
Harga tiket masuk Museum Kretek bisa dikatakan sangat murah,
karena fasilitas yang diberikan cukup bagus. Apalagi bisa menghabiskan liburan
bersama dengan keluarga tercinta. Untuk jam buka Museum Kretek mulai pukul
07.00 WIB hingga 16.00 WIB.
Lokasi :
Jl. Getas Pejaten No.155,
Getas, Getas Pejaten, Kec. Jati, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.
Google Maps:
Lokasi Museum Kretek Kudus Klik Disini
No Telp : (0291) 440545
Posting Komentar untuk "Museum Kretek, Wisata Edukasi yang Asyik di Kudus"